AC Milan vs Palermo

Sabtu, 07 September 2013

Versi Teks One Piece Chapter 720 "Gladiator Yang Terpenjara"

Arena Coridda Coleseum

"Koridor koleseum Battle Royal!! Sampai saat ini sudah ada 3 penantang yang dapat menantang keluarga Donquixote!!" Seru komentator pertandingan "Pemenang dari Block A, dari kelompok bajak laut Kurohige 'Champions' Jesus Burges!!"
"Dari Block B, kelompok dari bajak laut Barto Club 'Cannibal' Bartolomeo!!"
"Dari Block C!! Idola kita semua. Gladiator Lucyyyyy!!"
"Hanya tersisa 1 tempat untuk final!! Dan sekarang, pertarungan di Block D akan mengalami kemunduran waktu selama 15 menit!! Untuk memperbaiki ring pertandingan!!"

"Cepat dan perbaikilah!!" Seru para penonton tak sabar

"Block D harus menunggu!!" Seru si komentator

"Cepat keluarkan ring tambahan!!"

----- Komik One Piece Bahasa Indonesia -----

Ruang peserta pertandingan

"TOPI JERAMI!!" Sahut Cavendish berlari menuju ke arah Luffy "Kau tidak dapat lari lagi!!"
"Cabbage!!" Seru Luffy sembari meludahi kedua telapak tangannya

"Durandal!!" Seru Cavendish menghunuskan pedangnya ke arah Luffy

"DAH!!"

Luffy dapat menangkap dengan mudah pedang Durandal milik Cavendish dengan kedua telapak tangannya

Sementara Bartolomeo memperhatikan dan menghampiri pertarungan antara Luffy dan Cavendish

"Cavendish mengamuk lagi!!" Seru salah seorang peserta melihat kegaduhan yang terjadi di dalam ruang peserta

"Apa yang terjadi?" Ucap Bartolomeo bertanya-tanya

"Si brengsek itu!" Ucap salah seorang peserta "Dia berteriak 'Topi Jerami' lagi..."

"Topi Jerami orang itu kan? Bajak laut yang tidak bisa menyelamatkan saudaranya dalam peperangan" Ujar salah satu peserta "Dahahaha Aku tidak akan menyelamatkannya walaupun aku mampu melakukannya!!"

Bartolomeo tiba-tiba menghentikan langkahnya saat seorang peserta itu mengatai Luffy

"Dweh! A-Apa yang kau lakukan!!" Teriak si peserta tersebut dibuat tak berdaya dengan kekuatan dinding pelindung Bari Bari milik Bartolomeo

"Brengsek kau!! Aku adalah bangsawan dari kerajaan Do-ereena!!" Seru si peserta tak dapat berkutik "Bwagah!! Hentikan!! Aku bisa mati!!"
"Hey brengsek, kau pikir sedang menertawai siapa!?" Ucap Bartolomeo "Dengar brengsek, tuan Topi Jerami Luffy adalah orang yang akan memimpin era ini!! Yang akan menjadi raja bajak laut!! 2 tahun yang lalu, aku melihat apa yang terjadi di Logue Town di East Blue!!"

Sementara Luffy masih berseteru dengan Cavendish

"Lepaskan!" Seru Cavendish
"Tidak akan!!" Ucap Luffy masih tetap memegangi pedang Cavendish

"Di tempat eksekusi legendaris yang mengeksekusi raja bajak laut Roger... Dia sudah dalam keadaan putus asa, dan dia berteriak...!!" Ucap Bartolomeo mengingat saat dia menyaksikan eksekusi Luffy di depan umum yang dilakukan oleh Buggy di Logue Town

"Dan tidak lama kemudian!! Petir menyambarnya dari langit!!" Seru Bartolomeo sembari menangis mengingat saat-saat itu "Dan membiarkannya hidup!! Hari itu aku telah melihat keajaiban!!"
"Sejak hari itu aku terus mengikuti berita tentang kelompok bajak laut Topi Jerami!! Alabasta, Enies Lobby, Impel Down!! Dan yang paling baru Marineford!! Aku benar-benar tersentuh!! Di tempat tinggalku, aku adalah Boss yang kumuh. Yang menghancurkan 150 kota, sehingga aku dapat sejajar dengan tuan Luffy. Karena itu aku segera pergi ke lautan!!"

"Jadi sekali lagi kau katakan itu, kau sangat meremehkannya... Hanya untuk membuat dirimu yang menyedihkan ini terlihat lebih baik darinya!!" Ucap Bartolomeo sembari menarik lidah peserta itu dengan pisau yang di arahkan ke lidah peserta yang telah menjelek-jelekan Luffy

"Hweh!! Hweh!! Hweh!! Hweh!!"

"Apa yang bisa kau lakukan dasar sampah!!" Seru Bartolomeo membuat si peserta mengucurkan darah

"DYAAAH!!" Jerit si peserta

"Bartolomeo menjadi liar!!"

Sementara itu perkelahian antara Luffy dengan Cavendish

"Cepat lepaskan!!" Seru Cavendish
"Aku lelah!! Aku tidak mau bertarung denganmu!!" Seru Luffy sembari masih menahan tikaman pedang Cavendish

Keduanya membentur lantai ruangan peserta

"Hey, seseorang tolong hentikan mereka!!" Teriak peserta lainnya yang menonton pertarungan antara Luffy dengan Cavendish
"Aku tidak dapat mendekat ke sana, sangat berbahaya sekali!!"

Sementara Bartolomeo mengintip Luffy dari balik tembok

"Sa-sangat sulit untuk mendekat... Ketika sudah ada kesempatan, aku malah terlalu grogi untuk mendekatinya!!" Ucap Bartolomeo dalam hati dengan wajah memerah malu "Bekas luka di bawah matanya... Itu sesuatu yang sangat menakjubkan! Dia keren sekali... Huh? Air mataku sampai keluar sendiri. Sayuran busuk itu! Aku sungguh ingin membunuhnya sehingga aku dapat melindungi tuan Luffy, tapi..."

"H-Hey brengsek!! Cavi... Cavech..." Seru Bartolomeo

Tiba-tiba Don Chinjao datang bersama kedua cucunya menghampiri Luffy

"Hey Topi Jerami!" Sahut cucu Don Chinjao memanggil Luffy "Dengarkan!! Kakek kami ingin bicara denganmu!!"
"Bertahanlah kakek!!" Ucap Salah satu cucu Chinjao memapah tubuh Don Chinjao

"Apa?! Bukannya sudah selesai dan aku menang!!" Ucap Luffy

"Haa... Haa... Bukan itu..." Ucap Chinjao terengah-engah

"Aku sudah tidak dapat membalas kepada Garp lagi dan aku hanya ingin mengekspresikan rasa terima kasihku..." Ucap Chinjao dalam hati

"Ijinkan aku untuk mengatakan ini... Aku sungguh berterima kasih banyak kepadamu!!" Ucap Chinjao sembari membenturkan kepalanya ke lantai

"WAAAH!!" Teriak Luffy terkena guncangan

"OWAAAH!!" Seru Luffy sembari lari

"Ah!! Tunggu!!" Sahut Cavendish

"Tunggu sebentar... Cucunya Garp..." Sahut Don Chinjao

"Woah!! Dia melewatiku!! Um... Tunggu..." Ucap Bartolomeo

"Hey! Jangan lari dari pertarungan kita!!" Teriak Cavendish

"A-A-Apa yang harus aku lakukan, apa yang harus aku lakukan?! Aku sangat ingin berbincang dengannya, tapi aku tidak tahu caranya!!" Ucap Bartolomeo gugup

"Sebagai rasa terima kasihku karena telah mengembalikan bentuk kepala ini... Aku memberikan pasukan Happousui milik cucuku... Dibawah perintahmu...!!" Ucap Chinjao dalam hati

"Ada apa dengan orang-orang ini! Aku sampai tak sempat istirahat!!" Ucap Luffy ngacir

"Sebelah sini, Lucy!" Ucap seseorang menarik tangan Luffy
"Hm?" Dehem Luffy

"Ah, kau! Um..." Ucap Luffy yang ternyata ditarik oleh Rebecca
"Ini aku Rebecca! Musuhmu banyak sekali! Ikutlah denganku" Ajak Rebecca menarik tangan Luffy
"Yeah, terima kasih!" Ucap Luffy

"Zehahaha Bukannya Shiryu sama saja?" Ucap seseorang di Denden Mushi
"Tapi, sebenarnya... Aku tidak percaya kepada Aokiji!!" Ucap Burges yang sedang menghubungi kaptennya "Ah, tunggu sebentar kapten"

Luffy berhenti sejenak dihadapan Burges yang sedang menghubungi kaptennya

"Ada Topi Jerami" Ucap Burges kepada kaptennya
"Hmmm?! Dia di sana?!" Ucap Kurohige

"Topi Jerami" Sapa Kurohige lewat Denden Mushi

Rebecca nampak terdiam sesaat

"Apa itu kau Kurohige!!" Tanya Luffy
"Benar, lama tidak ketemu... Zehahaha Sepertinya kau berpartisipasi juga. Huh. Lucy" Jawab Kurohige "Tapi Burges kami yang akan mengambil buah Mera Mera!! Aku senang, sepertinya seperti Ace sendirilah yang bergabung dengan kami. Dia pernah menolakku sekali, kau tahu"

"Tentu saja aku tidak akan membiarkan kalian mengambil kekuatan Ace!!" Ucap Luffy

"Uiiihahaha" Tawa Burges

Sesaat kemudian Luffy dan Rebecca berlalu

"Apa bajak laut itu kenalanmu?" Tanya Rebecca kepada Luffy
"Begitulah, aku tak bisa membiarkan dia menang!!" Jawab Luffy

Luffy berniat membeli makanan

"Hey, nek, apa kau tak punya contoh lainnya?" Tanya Luffy kepada si nenek penjual makanan
"Kau cuma akan memakannya tanpa membeli apa pun, kan?!" Ujar si nenek
"Hey" Ucap Rebecca

"Maaf nek, mana yang kau inginkan, Lucy?" Tanya Rebecca kepada Lucy (Luffy)
"Apa?! Kau mau mentraktirku?!" Sentak Luffy kaget
"Oh Rebecca, apa ini temanmu?" Ucap si nenek

Rebecca mengambil uang dari kantong uangnya

----- Komik One Piece Bahasa Indonesia -----

Ruangan sel tahanan

"Terima kasih!" Ucap Luffy bersama Rebecca di suatu tempat
"Maaf! Aku tidak punya banyak uang..." Ucap Rebecca
"Terima kasih sudah mentraktirku Rebecca! Tempat apa ini?" Ucap Luffy bertanya-tanya
"Ini adalah ruangan para Gladiator... Meskipun beberapa orang menyebutnya penjara" Jawab Rebecca sembari melepas topeng besinya "Para petarung tidak diijinkan kesini... Jadi sebaiknya kau tunggu di sini sampai giliranmu tiba"
"Begitu yah, terima kasih banyak!" Ucap Luffy

"Pertarunganmu mengangumkan! Aku tak percaya kau sekuat ini, Lucy!" Ucap Rebecca
"Oh biasa saja tapi makanan di koloseum ini enak sekali!! Apa kau tidak lapar?!" Ucap Luffy asyik menyantap makanan
"Aku... Tidak merasakan lapar!!" Ucap Rebecca
"Hm? Kau seperti seorang samurai" Ucap Luffy

"Hey, aku mendapatkannya!!" Seru salah seorang tahanan dari dalam sel meraih Luffy "Rebecca, lakukan sekarang!!"

"WAH!!" Sentak Luffy kaget sembari berontak

"Kenapa?!"

Rebecca nampak bingung

"Kau membawanya kemari dengan tujuan itu, kan?!" Seru tahanan yang meraih Luffy

"Huh?? Hey, ada apa ini?! Rebecca?!" Seru Luffy "Hey, makanannya tumpah!!"

Rebecca mengarahkan pedangnya ke arah Luffy

"GYAAA" Jerit tahanan yang memegangi Luffy terkena gigitan Luffy

Luffy berhasil menghindari serangan Rebecca

"YAAH!!"

Rebecca kembali mengayunkan pedangnya kepada Luffy, Luffy melompat guna menghindari serangan Rebecca dengan tetap makan. Dengan sigap Luffy dapat membuat Rebecca tak berkutik.

"Rebecca... Tertangkap!!" Seru salah seorang tahanan yang berada di dalam sel
"Dia sampai kalah cepat...!!" Timpal tahanan lainnya

"Lakukan sesukamu padaku... Aku akan menerima hukumanku!!" Ucap Rebecca pasrah
"Aku tak akan melakukan apapun pada orang yang membelikanku makanan!!" Ucap Luffy masih asyik makan

"Aku barusan mencoba membunuhmu!!" Ujar Rebecca
"Tak apa, aku tak akan mati. Lagi pula, kau tidak-" Ucap Luffy

"OWOWOW... Ha... Dia memaafkan kita dengan mudah... Itu menunjukan perbedaan kekuatan dengan jelas, Rebecca..." Ucap salah satu tahanan
"Kalau kita bisa mendapatkan walau hanya satu orang kuat... Maka kita akan punya sedikit harapan..."

"Huh? Mumi..." Ucap Luffy melihat para tahanan yang dibalut perban
"Bukan!!" Teriak mereka

"Kami adalah Gladiator yang terpenjara dan Rebecca juga. Kami tetap bertarung sampai kami terbunuh dalam arena" Ujar salah satu tahanan "Ini karena kami melawan keluarga Doflamingo. Raja bilang kami bisa bebas kalau kami menang 1000 kali, tapi... Orang kuat sekalipun tak akan bisa selamat dari 1000 pertarungan. Semua yang mencoba kabur ditembak mati. Kami tak punya jalan lain!!"

Tampak terlihat orang-orang di dalam penjara dengan kondisi yang mengenaskan

"10 tahun lalu... Sebelum Doflamingo naik tahta tak ada pertarungan sampai mati!! Cara dia memerintah negeri ini sangat terang namun juga sangat gelap!!"

"Apa pun yang terjadi... Aku akan menenangkan turnamen hari ini dan mengalahkan Doflamingo dengan buah Mera Mera!!" Ucap Rebecca "Tuan prajurit bilang dia akan melawan Doflamingo dengan pasukannya hari ini demi membebaskan kami!!"

"Aku ingin melakukannya lebih dulu dari dia!! Aku tak ingin dilindungi lagi!! Kali ini aku ingin melindungi tuan prajurit!!" Ucap Rebecca sembari menangis


Bersambung ke chapter 721...


----- Komik One Piece Bahasa Indonesia -----

Tidak ada komentar:

Posting Komentar